Minggu, 01 Mei 2011

Cara Melupakan Mantan Pacar



Kadang, kita masih dihantui dengan bayang – bayang mantan pacar. Bahkan, mungkin kita masih belum tega untuk membuang foto si dia dari tempat penyimpanan rahasia kita. Padahal, mantan kita cukup sering menyakiti hati atau malah pernah mempermalukan kita di depan umum karena putus dengan cara yang tidak baik.

Jika Anda tengah mengalami hal ini, ada beberapa tips ampuh cara melupakan mantan pacar.
1.       Hadapilah Kenyataan
Masalah utama tidak bisa melupakan mantan pacar adalah ketidakberanian Anda menghadapi kenyataan. Anda takut tidak bisa menghadapi dunia tanpa si dia. Anda khawatir jika dia tidak ada, Anda tidak bisa berbuat apa-apa karena mungkin hubungan sudah berjalan selama bertahun-tahun.
Padahal, Anda masih bisa hidup tanpa dia. Perhatikanlah, Anda tidak hanya ada untuk mantan pacar, tetapi ada untuk keluarga. Pikirkanlah, bahwa banyak orang yang mengharapkan Anda. Pikirkanlah juga, sampai kapan Anda mau terus terinjak perasaan sendiri yang sebenarnya bisa diatasi.
Yang penting pula, jangan mencari pelampiasan hanya untuk melupakan kekasih. Anda memang bisa saja menggaet gebetan baru, tetapi luka Anda sebenarnya belum pulih. Kalau dipaksakan, gebetan baru itu suatu saat akan menyadari posisi dirinya yang tidak lebih dari pelarian. Bisa jadi ia tidak akan terima dan Anda harus kembali berlari ke pelukan orang lain.
Jadilah ksatria, tidak masalah Anda tidak punya cinta dalam beberapa waktu. Toh, waktu-waktu tersebut bisa digunakan untuk hal yang lebih produktif demi menyiapkan cinta baru yang datangnya entah kapan.
2.       Lupakan Cinta, Bukan Benci Orangnya
Yang sering dilakukan oleh sseseorang adalah membenci mantan pacarnya. Akibatnya, bayangan sang mantan pacar malah terus terkenang. Simpelnya, yang Anda lupakan seharusnya adalah cinta yang Anda miliki untuknya. Dalam arti, keinginan Anda untuk menjadikannya suami atau istri.
Prosesnya juga setahap demi setahap. Tidak perlu menghapus nomor teleponnya atau menghapus dia dari daftar teman facebook Anda (atau malah memblokirnya). Cukuplah tidak berkomunikasi dalam beberapa waktu. Tidak perlu pula Anda memaki atau menganggap dia orang terjelek sedunia karena bisa jadi si dia juga berpendapat sama dengan Anda.
Jangan pula Anda ingin bersahabat saja dengannya karena hal itu sama saja menggali lubang kuburan sendiri sekali lagi. Jika Anda bersahabat dengan si dia, ujung-ujungnya akan mempengaruhi hubungan ke depan. Baik Anda maupun mantan karena dengan bersahabat akan terbuka peluang untuk “mengulang perasaan yang pernah hilang”.




Sumber : Anne Ahira

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More